adriany masarrang
Senin, 14 Mei 2012
laporan Dc
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar belakang
Dalam banyak
praktikum seringkali akan ditempuh beberapa cara bila arus berupa arus AC atau
bolak-balik dengan frekuensi amat rendah. Hal seringkali dilakukan adalah
mengubungkan sebuah penguat dengan suatu sumber, dengan penguat lain atau dengan
suatu beban secara langsung. Cara seperti ini juga sering disebut sebagai
penguat bertingkat. Penguat bertingkat teridiri dari beberapa penguat yang
digandengkan untuk menhasilkan penguatan yang cukup besar.
Tahap selanjutnya
adalah memasang kapasitor sebagai pemisah antara penguat. Hal ini dilakukan
untuk menjaga agar tegangan bias pada suatu tahap tidak terganggu oleh tahap
sebelumnya dan tahap berikutnya.
laporan Digital Logic Trainer
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Dalam dunia
elektronika digital penggunaan berbagai gerbang logika sudah sangat sering
digunakan. Gerbang-gerbang logika merupakan dasar untuk meralisasikan persamaan
yang dinyatakan dalam aljabar Boolean. Gerbang logika terdiri dari gerbang OR,
gerbang AND,gerbang NOT,gerbang NOR,dan gerbang NAND. Setiap gerbang memiliki
tabel kebenaran masing-masing dengan nilai maukan dan keluaran. Nilai
masukanyang digunakan dalam tabel kebenaran yakni bernilai 1(high) dan 0 (low)
dengan bergantung pada kondisi yang akan dibuktikan dalam suatu praktium untuk
mencapai kesesuaian antara hasil percobaan dengan tabel kebenaran., hal inilah
yang menjadi latar belakang diadakannya praktikum ini.
I.2 Ruang Lingkup
Adapun ruang lingkup dalam percobaan
kali ini adalah, pembuktian tabel kebenaran dari setiap gerbang logika yakni
gerbang OR, AND, NOT,NOR dan NAND, serta pembuktian dengan rangkaian dari
gerbang OR dengan 3 masukan dan 4 masukan berdasarkan tabel kebenaran gerbang
OR dan gerbang AND dengan 3 masukan.
I.3 Tujuan Percobaan
Adapun tujuan dari praktikum kali ini
adalah
1. Menganalisis berbagai gerbang logika.
2. Menggunakan berbagai gerbang logika dasar OR, AND, NOT, NOR dan
NAND.
3. Membuktikan tabel kenebaran dari setiap gerbang logika.
4. Memahami prinsip kerja gerbang NAND untuk membentuk gerbang OR,
AND, NOT, dan NOR.
I.4 Waktu
dan Tanggal pelaksanaan
Percobaan mengenai Digital Logic
Trainer dilakukan pada hari Rabu 11 April 2012 pukul 13.30-16.30 WITA,
dilabotatorium Elektronika Fisis Dasar Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Hasanuddin Makassar.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Gerbang logika atau gerbang logik
adalah suatu entitas dalam elektronika dan matematika Boolean yang
mengubah satu atau beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik.
Gerbang logika terutama diimplementasikan secara elektronis menggunakan diode atau transistor, akan tetapi dapat pula dibangun menggunakan susunan
komponen-komponen yang memanfaatkan sifat-sifat elektromagnetik (relay), cairan, optik dan bahkan mekanik.
Gerbang logika adalah rangkaian yang
menggunakan sinyal digital sebagai masukan dan keluarannya. Apa yang membuat
rangkaian disebut sebagai gerbang bahwa setiap keluaran tergantung sepenuhnya
pada sinyal yang diberikan pada masukannya. Jika sinyal masukan ini berubah,
maka keluarannya juga berubah.
Rangkaian digital yang menggunakan
gerbang logika biasanya disusun sehingga keluarannya berlogika 1 hanya jika di
masukan terdapat sinyal masukan dalam kombinasii tertentu, itu sebabnya
rangkaian ini kadang-kadang disebut sebagai rangkaian logika kombinasional.
Dasar-dasar
teoritis rangkaian digital adalah pemakaian bilangan-bilangan biner (2 bit)beserta
operasinya yang meliputi penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian
serta koversi terhadap system bilangan lainnya seperti desimal, okta,
hexadesiamal yang terutama digunakan dalam sistem komputer
Gerbang logika terdapat beberapa jenis,
yaitu :
1.
NOT (inverter)
2.
AND
3.
OR
4.
NAND
5.
NOR
6.
EXCLUSIVE-OR (EXOR)
7.
EXCLUSIVE-NOR (EXNOR)
Berikut
ini adalah penjelasan dari
Pintu AND (AND Gate) atau
dapat pula disebut pintu DAN, adalah suatu rangkaian logika yang mempunyai
beberapa jalan masuk (Input) dan hanya mempunyai satu jalan keluar
(output).Simbol atau gambarnya ditunjukan pada gambar dibawah ini:
Tabel kebenaran
A
|
B
|
Y
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa
output input AND merupakan fungsi
perkailian logika dari variabel inputnya. Output F = 1 hanya bila A= 1 dan B=1
. Ada pula pintu AND yang menggunakan tiga variabel input A, B, dan C sehingga
akan menghasilkan delapan kombinasi variabel input. Dalam hal ini, table
kebenarannya dapat dibuat dengan mudah sesuai dengan ketentuan dalam dua variabel
input, yaitu F=1 hanya bila A=1 dan B=1 dan C=1. Bila salah satu saja mempunyai
nilai 0. Maka output F=0.
Selanjutnya rangkaian ekuivalen pintu
AND dapat dilihat pada gambar berikut:















![]() |
Lampu F akan menyala (F = 1) bila kedua
saklar A dan B menutup (A = 1 dan B = 1) bila salah satu atau kedua saklar
tersebut membuat (A = 0 dan B = 0) maka lampu F akan padam (F = 0).
2.
Gerbang-OR
Pintu Or (Or Gate) atau bias
disebut dengan pintu ATAU, adalah suatu rangkaian logika yang mempunyai
beberapa jalan masuk (input) dan hanya mempunyai satu jalan keluar
(output).Simbol pintu Or dapat dilihat pada gambar berikut:
Tabel kebenaran
A
|
B
|
Y
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
Pintu Not (Not Gate) atau
sering juga disebut Inveter, adalah suatu rangkaian logic yang berfungsi
sebagai pembalik. Bila pada rangkaian ini dimasukan konstanta “1” (input), maka
keluarannya (Output) adalah konstante “0”. Atau bila dimasukan variable A,
demikian juga sebaliknya. Simbol atau gambar pintu Not ditunjukan pada gambar
berikut:
A
|
Y
|
0
|
1
|
1
|
0
|
4.
Gerbang-NAND
Pintu NAND (NAND GATE)
adalah gabungan pintu AND dengan NOT atau pintu AND yang mempunyai inverter
pada outputnya. Oleh karena itu
pengaruhnya terhadap hasil output adalah merupakan fungsi NOT dari pintu AND.
(Not-AND)






(Not-AND)






A
|
B
|
Y
|
0
|
0
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
Pintu Nor (NOR GATE) adalah
gabungan dari pintu OR dengan pintu NOT, atau OR yang mempunyai inverter pada
outputnya. Sehingga outputnya merupakan fungsi NOT dari hasil output pintu OR.
Simbol pintu NOR dapat
dilihat pada gambar berikut:
Tabel kebenaran
A
|
B
|
Y
|
0
|
0
|
1
|
0
|
1
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
1
|
0
|
Pintu Exclusive – OR atau
disingkat EX – OR adalah suatu rangkaian logika yang merupakan kombinasi dari
pintu-pintu NOT, AND,dan OR. Pintu ini
mempunyai beberapa jalan keluar (output).
Diagram logika pintu Ex-Or
dan simbolnya dapat dilihat pada gambar berikut:
A
|
B
|
Y
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
Tabel kebenaran
A
|
B
|
Y
|
0
|
0
|
1
|
0
|
1
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
Tabel kebenaran
BAB III
METODOLOGI PERCOBAAN
III.1 Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang digunakan dalam
percobaan kali ini adalah
1.
Catu daya 5 volt

Catu daya 5 volt
digunakan sebagai sumber tegangan pada rangkaian dengan besar Vcc 5 volt.
2.
IC 7400(4-NAND), 7408,7432,7402,7404

IC digunakan untuk
membentuk berbagai gerbang.
3.
3 buah LED

Lampu LED berfungsi
sebagai lampu yang akan membuktikan tabel kebenaran
4.
Kabel penghubung

Kabel penghubung
berfungsi untuk mengubunhkan tiap komponen dala sebuah rangkaian yang tidak
terhubung.
5.
Papan rangkaian

Papan rangkain
digunakan sebagai tempat merangkaikan rangkaian listrik.
6.
Multimeter

Digunakan untuk
mengukur tegangan,arus, dan hambatan dan pada percobaan kali ini multimeter
juga digunakan untuk pengetes kutub positif dan negatif dari lampu LED.

1.
Membuat rangakaian dari
beberapa IC untuk membuktikan tabel kebenarannya dari tiap-tiap gerbang logika.
Misalnya seperti pada gambar
2.
Membuat rangkaian untuk
membentuk gerbang inverter dengan
menggunakan gerbang NAND dan mencocokkannya dengan tabel kebenaran.
3.
Membuat rangakaian untuk
membentuk gerbang AND dengan menggunakan gerbang NAND dan mencocokkan dengan
tabel kebenaran.
4.
Membuat rangkaian untuk
membentuk gerbang OR dengan menggunakan gerbang NAND dan mencocokannya dengan
tabel kebenaran.
5.
Membuat rangkaian untuk
membentuk gerbang NOR dengan menggunakan gerbang NAND.
6.
Membuat rangkaian gerbang
AND dengan 3 masukan dan mencocokkan dengan tabel kebenaran.
7.
Membuat rangkaian gerbang
AND dengan 4 masukan dan mencocokkan dengan tabel kebenaran.
8.
Membuat rangkaian gerbang OR
dengan 3 masukan dan mencocokkan dengan tabel kebenaran.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
IV.1 Hasil
IV.1.2 Gambar dan tabel kebenaran
1.
Gerbang inverter dengan menggunakan gerbang NAND.

A
|
Y
|
0
|
1
|
1
|
0
|
2.
Gerbang AND dengan
menggunakan gerbang NAND
A
|
B
|
C
|
![]() |
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0
|
1
|
0
|
1
|
1
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
A
|
B
|
Y
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
3.
Gerbang OR dengan
menggunakan gerbang NAND

4.
Gerbang NOR dengan
menggunakan gerbang NAND
A
|
B
|
![]() |
0
|
0
|
1
|
0
|
1
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
1
|
0
|
Langganan:
Postingan (Atom)